SAPDA Terbitkan Panduan Media Aksesibel

Penyandang disabilitas, dengan segala hambatan dan kebutuhan khususnya, memiliki cara yang berbeda dalam mengakses media. Namun, kebanyakan media yang selama ini beredar masih gagal menjawab tantangan tersebut. Demi memastikan semakin banyak media yang aksesibel bagi penyandang disabilitas, Sentra Advokasi Perempuan, Difabel, dan Anak (SAPDA) menerbitkan Panduan Media Aksesibel untuk Penyandang Disabilitas. Direktur SAPDA Nurul Sa’adah…

Read More
Peserta Diskusi Alokasi Pendanaan bagi Kelompok Rentan sedang Memetakan Dampak Ekonomi, Pendidikan, Psikologi, Keluarga, dan Kesehatan dari Pandemi COVID-19. Kegiatan ini Bertujuan untuk Mengidentifikasi Kerentanan Penyandang Disabilitas, Lansia, Anak-anak, Perempuan Kepala Rumah Tangga/Pencari Nafkah Utama, dan Kelompok Minoritas Seksual dan Gender di Tengah Situasi Pandemi.

Penyandang Disabilitas Rentan di Tengah Pandemi COVID-19, Apa yang Bisa Dilakukan?

Yayasan Sentra Advokasi Perempuan, Difabel, dan Anak (SAPDA) menyelenggarakan lokakarya Alokasi Pendanaan bagi Kelompok Rentan pada Selasa (6/4) lalu di Yogyakarta, dengan peserta dari perwakilan penyandang disabilitas dan kelompok pra sejahtera terdampak pandemi COVID-19 lainnya. Lokakarya mengajak para peserta saling berdiskusi untuk mengenal kondisi kerentanan mereka di masa pandemi COVID-19, serta cara memenuhi kebutuhan khusus…

Read More

Bukan Sekedar Tanggung Jawab Pengadilan, Penilaian Personal Perlu Dimulai dari Penyidikan & Penuntutan

Kewajiban melaksanakan penilaian personal sebaiknya tidak terpusat pada pengadilan negeri. Untuk lebih memastikan tersedianya akomodasi yang layak bagi penyandang disabilitas yang berhadapan dengan hukum pidana, penerapan penilaian personal perlu dilangsungkan dari tingkat penyidikan oleh kepolisian dan penuntutan oleh kejaksaan. Demikian salah satu simpulan penting dari Semiloka Penilaian Personal untuk Perkara Pidana di Pengadilan yang diselenggarakan…

Read More
Asisten Deputi Perlindungan Anak Kondisi Khusus dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Elvi Hendrani (Pertama dari Bawah), Koordinator program ACTION untuk Institut KAPAL Perempuan Yusnaningsih Kasim (Kedua dari Bawah) dan Direktur SAPDA Nurul Saadah (Ketiga dari Bawah) menjadi pembicara dalam Lokakarya Nasional Meminimalisir KDRT Berbasis Gender dan Disabilitas di Masa Pandemi.

Kebijakan Pembatasan Dekatkan Disabilitas pada Kekerasan, Mengapa?

Yayasan Sentra Advokasi Perempuan, Difabel, dan Anak (SAPDA menyelenggarakan lokakarya nasional Meminimalisir KDRT Berbasis Gender dan Disabilitas di Masa Pandemi, Rabu (21/4), dengan peserta dari komunitas penyandang disabilitas dan perwakilan kelompok pra-sejahtera terdampak pandemi COVID-19 lainnya. Lokakarya berhasil mengungkap bagaimana perempuan penyandang disabilitas rentan mengalami kekerasan domestik selama masa pandemi COVID-19. Berdasarkan data laporan yang…

Read More

Upaya SAPDA & DRF Perjuangan Hak Kespro & Anti Kekerasan bagi Perempuan Disabilitas

Selama pandemi COVID-19, perempuan penyandang disabilitas menghadapi kerentanan berlapis. Selain terancam mengalami kekerasan berbasis gender dan disabilitas, mereka juga kesulitan mengakses layanan kesehatan medis dan seksual reproduksi. Berbagai upaya advokasi telah dilakukan Sentra Advokasi Perempuan Difabel, dan Anak (SAPDA) bersama Disability Rights Fund (DRF) untuk membantu lebih banyak perempuan disabilitas. “Upaya yang pertama adalah melakukan…

Read More

[RILIS MEDIA & GRAFIK] SAPDA Distribusikan Bantuan Pangan Kepada 1.750 Orang dari Komunitas Rentan di Kota Yogyakarta

Yogyakarta, 5 Mei 2021 – Dalam rangka menekan dampak ekonomi pandemi COVID-19, Yayasan Sentra Advokasi Perempuan, Difabel, dan Anak (SAPDA) mendistribusikan paket bantuan pangan kepada 1.750 orang dari kelompok pra sejahtera (miskin) dan rentan di Kota Yogyakarta. Distribusi berlangsung pada 29 April hingga 6 Mei 2021 di 7 kelurahan dari 3 Kemantren (Kecamatan), yaitu di…

Read More

PM Yogyakarta, PN Batam dan PN Ungaran Menambah Daftar Mitra SAPDA dalam Mendorong Pengadilan Inklusif

Yayasan Sentra Advokasi Perempuan, Difabel, dan Anak (SAPDA) terus memperluas kerjasama dalam mewujudkan peradilan inklusif. Sepanjang bulan April 2021, SAPDA menandatangani perjanjian kerjasama dengan tiga lembaga peradilan sekaligus, antara lain Pengadilan Militer Yogyakarta (6/4), Pengadilan Negeri Batam (9/4), dan Pengadilan Negeri Ungaran (16/4). Direktur SAPDA Nurul Saadah Andriani memberikan apresiasi kepada pegadilan-pengadilan yang telah memiliki…

Read More

[VIDEO] SAPDA Menyediakan Layanan Konseling: Rumah Cakap Bermartabat

SAPDA percaya bahwa semua orang, termasuk mereka yang terpinggirkan, berhak mendapatkan keadilan dan terbebas dari kekerasan serta diskriminasi. Karena itu, SAPDA mempersembahkan: Rumah Cakap Bermartabat (RCB). RCB membuka dua bentuk layanan: Konsultasi Hukum dan Konsultasi Psikologi. RCB tercipta untuk menjadi ruang penanganan kekerasan yang inklusif bagi perempuan, penyandang disabilitas, dan anak yang mengalami kekerasan berbasis…

Read More

[VIDEO] Penanganan Kekerasan Terhadap Perempuan Disabilitas di Masa Pandemi COVID-19

Perempuan penyandang disabilitas rentan mengalami kekerasan domestik di tengah pandemi COVID-19, mulai dari kekerasan ekonomi, fisik, psikologis, hingga seksual. Kondisi ini diakibatkan kebijakan pembatasan yang memicu peningkatan stress dan kesulitan ekonomi. Jika Anda adalah perempuan disabilitas, atau mendapati ada perempuan disabilitas yang mengalami kekerasan di lingkungan Anda, mari simak video berikut agar memahami bagaimana penanganan…

Read More