Halo, para champion riset inklusif!
Jejaring riset sudah kita bentuk dan kita bangun bersama. Mari tetap kita jaga agar ia tetap hidup, berkembang, dan semakin dikenal kiprahnya oleh sebanyak mungkin orang. Perjalanan baru saja kita mulai, dan masih banyak tantangan dan proses-proses pembelajaran yang akan kita temui di depan sana.
Proses penulisan abstrak sebagai salah satu proses seleksi tahap II Sekolah Riset telah kita lakukan bersama-sama. Dari seluruh anggota jejaring riset yang ada, telah terkumpul 76 abstrak dengan berbagai tema, isu, gaya penulisan, dan karakter masing-masing. Abstrak tersebut telah dibaca dan dinilai oleh tim yang telah di tunjuk secara independen.
Proses penilaiannya sendiri dilakukan dengan memperhatikan beberapa kriteria, seperti 1) kelengkapan unsur abstrak; 2) koherensi gagasan; dan 3) pemilihan topik serta inovasi ide, juga mempertimbangkan keragaman isu dan tema, persebaran peserta, keseimbangan gender, serta keterwakilan ragam disabilitas dari seluruh anggota jejaring riset inklusif yang ada.
Berdasarkan hasil pembacaan dan penilaian, terpilih 21 orang penulis abstrak yang berhak mengikuti kelas intensif sekolah riset yang diselenggarakan oleh SAPDA bekerjasama dengan Koneksi dan CBM Global.
Daftar selengkapnya dapat diakses melalui dokumen terlampir di bawah ini.
Kami mengucapkan selamat kepada seluruh peserta yang lolos seleksi. Bagi yang namanya tidak tertulis di dalam dokumen akan tetap berkesempatan mendapatkan kelas-kelas pembelajaran dan materi berkaitan dengan riset advokasi. Sesi-sesi berbagi pengalaman dengan para periset advokasi disabilitas juga akan tetap diadakan baik di kelas intensif maupun di kelas jejaring.
Salam inklusi!